Bisnis Sewa Lapangan Tenis di Jakarta

20 October, 2015

Jika mempunyai lahan yang cukup luas, dapat dimanfaatkan untuk menjalankan bisnis sewa lapangan tenis ini.sebagai pertimbangan, kita akan membahas bisnis sewa lapangan tenis

Konsumen utama adalah para penggemar tenis. tenis di Indonesia bukan hanya olahraga kaum elit, namun kini tenis telah menjadi olaharaga rakyat, khusus di kota Jakarta, banyak tempat-tempat persewaan lapangan tenis.

Untuk memulai dibutuhkan tanah yang cukup luas untuk dibuat lapangan tenis.agara lapangan tenis yang kita sewakan banyak peminatnya, promosikan di surat kabar ataupun media sosial dan di komunitas-komunitas tenis.

Salah satu hambatan dalam bisnis sewa lapangan tenis adalah perawatan lapangan tenis yang tidak murah.namun hambatan tersebut bukanlah sebagai halangan.salah satu kunci sukses adalah kita memberikan pelayanan yang berkualitas bagi para pelanggan dalam menggunakannya serta berbagai promosi yang bisa menarik para pelanggan

ANALISIS BEP

INVESTASI AWAL*

Membangun lapangan Rp 20.000.000,-

Peralatan dan penyediaan minuman Rp 5.000.000,-

TOTAL Rp 25.000.000,-

BIAYA OPERASIONAL

Air dan es Rp 300.000,-

Gaji pegawai Rp 700.000,-

Perawatan lapa ngan Rp 300.000,-

TOTAL Rp 1.300.000,-

Omzet per bulan Rp 4.000.000,-

Laba per bulan Rp 2.700.000,-

analisis BEP 10 Bulan

Catatan

* perhitungan untuk 2 lapangan tenis

sumber:peluangusaha